kisah mistis di makam Mbah Kyai Joyo Truno

Kisah mistis di makam Mbah Kyai Joyo Truno ini saya juga kepengen angkat mengingat sering penasaran juga sampai sekarang pun masih penasaran karena memang tiap kali mencari artikel terkait makam Mbah Kyai Joyo Taruno ini masih jarang diekspos jadi buat sahabat-sahabat bila ingin meluruskan artikel saya yang mungkin sahabat-sahabat lebih mengetahui seluk beluk atau asal muasal makam Mbah Kyai joyodrono yang ada di pertigaan Pesanggrahan Desa Bruno Kulon bisa berkomentar.

Kalau untuk asal-muasalnya sendiri Saya tidak tahu bahkan orang tua tua juga tidak banyak atau malah tidak ada yang tahu sebetulnya siapa beliau yang jelas makamnya ada di pertigaan Pesanggrahan Desa Bruno Kulon.

Ada dua kejadian yang cukup membuat saya penasaran terkait makam Mbah Kyai Joyo Truno ini yang pertama saya tidak ingat ini di tahun berapa mungkin sekitar 10 tahun yang lalu ada tetangga Desa saya yang bernama Pak Wildan.

Nahh... kebetulan Bapak Wildan ini memang orangnya suka berkelakar atau bercanda pada waktu malam kami bersama teman-teman bersama Bapak Wildan bercanda Ria dan tidak terasa kami ngobrol ngobrol ngobrol sampai ke masalah mistis dan kebetulan Bapak Wildan ini seseorang yang tidak percaya dengan hal-hal yang tahayul sifatnya atau mistis seperti itu dan tidak sengaja kami menyinggung-nyinggung masalah makam di Joyo Truno di pertigaan Pesanggrahan tersebut tidak ingat Saya dari mana atau bagaimana kami waktu itu hingga ada jawaban dari Bapak Wildan bahwa beliau tidak percaya dan tidak takut kalau pun ada apa-apa di makam Mbah Kyai Joyo Truno ini.

Nah... pada suatu ketika tepatnya di malam hari kurang lebih jam 3 karena memang Bapak Wildan ini tiap kali pasaran Kliwon atau pon  Bapak Wildan ini pasar kulon dan tentu saja memang jam segitu sudah mulai aktivitas.
Bapak Wildan seperti biasa menggunakan sepeda motor L2 super Yamaha dan melintas di kuburan atau makam Mbah Kyai Joyo Truno dan dengan terperangah dan sangat kaget Bapak Wildan ini dicegat oleh tengkorak dan sontak saja Bapak Wildan ini langsung turun dan gedor-gedor rumah warga yang deket dengan makam Mbah Kyai jaga Truno ( makam Mbah Kyai Joyo Truno memang ada di antara pemukiman warga terpisah dengan makam umum) dan yang membuat lucu setelah Kejadian ini kurun waktu sebulan lebih Bapak Wildan ini motornya kalau berjalan selalu dikasih kaleng dengan di diikatkan menggunakan tali rafia ke motor sehingga membuat berisik bunyinya kalau Bapak Wildan ini melintas (dengan alasan Katanya biar ramai jadi tidak takut) dan tentu saja Kejadian ini selang tidak berapa lama setelah obrolan kami bersama Bapak Wildan ini.

Hehe....
Bagaimana teman-teman buat teman-teman yang lebih mengerti dan paham tentang seluk-beluk makam Mbah Kyai Joyo Truno bisa meluruskannya dengan berkomentar dan saya memang akan mencoba untuk mengangkat artikel-artikel sesepuh sesepuh atau nenek moyang di desa saya yang belum terlalu terekspos ke media mohon partisipasinya teman-teman untuk melengkapi ya...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

paralayang di bukit Watukumpul Banyumas

kentongan smp pancasila Jatilawang